Monday, January 29, 2018

Oleh Gus Rommy Untuk Ummat di Sumut

Tags

M. Romahurmuziy (Ketua Umum PPP)

Pilihan M. Romahurmuziy (Ketua Umum DPP PPP) adalah pilihan terbaik untuk ummat, pemimpin berpengalaman, melayani, bersih dan transparan.
PPP adalah partai yang sudah banyak makan asam garam hajatan demokrasi dalam perjalanan bangsa ini. Partai yang terbuka terhadap modernisasi, namun tak lupa dengan garis perjuangannya yang senantiasa sejalan dengan keinginan dan cita-cita ummat.
Lebih luas dikenal, partai ini nasionalis, religius dan moderat. Para pimpinannya mengerti betul, bahwa modal inilah yang mereka punya untuk memenangkan pertarungan di pemilu 2019 mendatang.
Namun kentara sekali, permainan beberapa orang ingin menjatuhkan citra partai yang sejak awal sudah di bangun kokoh. Contohnya di Sumut, yang getol menjelek-jelekkan kebijakan Gus Rommy terkait keputusan dukungan di Pilkada Sumut 2018 terhadap Mas. DJAROT dan Bang. SIHAR SITORUS.
Frame yang dibangun sangat syarat dengan SARA, seolah-olah adalah haram bagi PPP untuk mendukung pasangan pelangi di Pilkada. Kenyataannya, ada banyak pasangan Pilkada pelangi (Muslim-Non Muslim) di Daerah yang di dukung oleh PPP sebelumnya, contohnya di Pilkada Kabupaten Tapanuli Tengah tahun 2017 yang lalu. Aman-aman saja, nggak ada kader yang ribut-ribut seperti preman bakar-bakar atribut partai dan foto Ketua Umum DPP PPP serta rame-rame memasang spanduk "Tolak Pasangan DJAROT-SIHAR SITORUS" disetiap kota/daerah hingga kecamatan.
Baca juga : Orang Ini Mau Jadi Pemimpin Kelen?

Mencetak dan memasang spanduk sebanyak itu tentu tidaklah tanpa biaya yang besar. Apa mungkin ada pihak yang mendanai di balik layar? Yang secara sengaja bertujuan untuk menghancurkan elektabilitas PPP di Sumut dan atau ingin mengagalkan DJAROT-SIHAR SITORUS sebagai Calon Gubernur/Wakil Gubernur Sumut 2018-2023? Karena ini politik, tentu saja selalu ada orang yang ingin mengambil keuntungan, atau memang sengaja memperkeruh suasana dan bertujuan untuk membawa keuntungan bagi pribadi sendiri.
Untuk menjawab pertanyaan itu, biarlah Tuhan dan Alam yang tau, toh juga pasangan pelangi DJAROT-SIHAR SITORUS telah membangun komitmen bersama ummat yang dibuktikan dengan perjanjian/kontrak politik bersama PPP di awal sebelum keputusan dukungan final diberikan.
Terlepas dari semua kepentingan dukung-mendukung di semua daerah peserta Pilkada serentak 2018, kami masyarakat Sumatera Utara sangat mengapresiasi keputusan berani dari Gus Rommy. Harapan kita yang merindukan perubahan di Sumut dengan hadirnya sosok pemimpin berpengalaman, melayani, bersih dan transparan terjawab sudah, walaupun masih selangkah di awal oleh karena hadirnya PPP dalam pemenangan pasangan DJAROT-SIHAR SITORUS.
Akan tetapi, langkah selanjutnya akan semakin berat. Lagi-lagi peran PPP sangat dibutuhkan untuk menggalang, mensosialisasikan dan menyampaikan langsung visi, misi serta komitmen pasangan DJAROT-SIHAR SITORUS kepada ummat dan akar rumput, jangan sampai ummat lagi-lagi dikorbankan atas syahwat politik praktis para politikus busuk dan tak tau kerja dan melayani, apalagi politikus yang hobby jual Agama, politik uang dan kampanye hitam.
Tugas kita kemudian adalah menyampaikan ke publik bahwa PPP adalah partai yang terbuka, moderat dan selalu mendukung setiap anak bangsa yang ingin membangun daerah, membangun Indonesia tanpa pilih bulu, karena kita Bhinneka Tunggal Ika.
Hormat kami warga Sumut kepada Gus Rommy. Pemimpin muda, energik, bijaksana dan visioner. Kedepan, bangsa ini membutuhkan orang-orang seperti mu.
h o r a s !

Artikel Terkait


EmoticonEmoticon