 |
| Panitia Seminar Aset foto bersama Narasumber dan Lembaga Mahasiswa Perwakilan Peserta Seminar |
Analisadaily (Medan) - Yayasan Komunitas Cerdas
Adil Berkelanjutan (ADAB) bekerja sama dengan Panitia Khusus Aset DPRD Sumatera
Utara menggelar seminar partisipasi publik yang mengangkat tema 'Optimalisasi
Pengelolaan Aset Milik Daerah Provinsi Sumatera Utara' di Aula Gedung DPRD
Sumut, Selasa (23/11).
Menurut
Direktur Yayasan ADAB, Benardo Sinambela, seminar itu digelar agar masyarakat
mengetahui dan memahami apa saja masalah aset-aset di Provinsi Sumatera Utara,
seperti halnya sistem pencatatan/pengadministrasian, pengelolaan serta
mekanisme pemindahtanganan aset milik Pemprovsu yang berada di dalam maupun di
luar Sumatera Utara.
Selain itu,
sambungnya, diharapkan masyarakat bisa lebih berpartisipasi dalam memberi
masukan terkait pengelolaan aset milik Provinsi Sumatera Utara.
Seminar
tersebut dihadiri sekitar 145 orang yang terdiri dari mahasiswa, NGO, praktisi
dan pemerhati kebijakan penyelenggara negara dengan lima orang narasumber,
yakni Brilian Moktar, (Ketua Pansus Pembahasan Aset Provinsi Sumatera Utara),
Suryadi (Perwakilan Biro Perlengkapan dan Pengelolaan Aset DPRD Sumut), H.M
Hanafi Harahap (Wakil Ketua Pansus Aset DPRD Sumut), Rurita Ningrum (Direktur
Eksekutif FITRA Sumatera Utara) dan Marlais Simanjuntak (Kepala KPKNL Medan)
serta dimoderatori Ranto Sibarani.
"Mayoritas
peserta seminar berharap agar Pansus Aset DPRD Sumut yang diketuai oleh Brilian
Moktar dapat memaksimalkan perannya untuk mengawasi pendataan aset Pemprovsu
oleh eksekutif, hal ini dikarenakan persoalan aset sudah sangat parah,"
kata Benardo dalam rilisnya, Rabu (23/11).
"Persoalan
aset Pemprovsu ini sudah level akut. Narasumber kemarin berkata, nilai aset
Pemprovsu mencapai Rp 13 triliun lebih, tetapi mengalami penyusutan hingga Rp 6
triliun," tukasnya. (rel/eal)
Sumber
: Analisadaily.com (23/11/2016)
EmoticonEmoticon