Wednesday, February 22, 2017

Kisah Nyata Bukan Hoax

Tags

Foto : HGP Saragih (kiri) dan Ricky Biru (kanan)
Siporsuk Na Mamora - Kali ini saya akan menceritakan sebuah kisah yang cukup sederhana dan terkait dengan orang-orang yang begitu kukenal, ini persoalan 2 hati yang sama-sama menjalin cinta akan tetapi harus dipisahkan oleh jarak demi mengejar mimpi dan cita-cita ke luar kota. Bisa jadi ceritaku ini menjadi kenyataan dan bisa juga tidak. Kita sejenak keluar dari hiruk pikuk persoalan dunia yang bisa menguras energi, kita lucu-lucuan saja. Ini tidak butuh analisa super tinggi, tapi diperhatikan ya...

Biasanya, kisah cinta dipenuhi rasa optimis akan kembali bersama lagi dikala saat detik-detik perpisahan sementara karena jarak, mungkin bisa terjadi dikarenakan banyak faktor, faktor yang lebih besar dari situ adalah karena keinginan mengejar mimpi dan cita-cita setelah selesai kuliah. Biasalah ya, para mahasiswa/i, biasanya selalu bersama saat masih duduk dibangku kuliah, menjalani hidup dengan saling melengkapi dan saling memberi semangat dalam mengerjakan tugas kuliah, refresing sekedar ketempat yang ekonomis sesuai isi kantong dan masih banyak lagi yang bisa dijalani bersama.

Unik dan memang saya harus mengakui kalau ini hampir terlewat dari perhatian saya, tetapi saya berfikir ingin menuliskan cerita ini, mudah-mudahan bisa dijadikan pelajaran, supaya kalau berfoto itu liat-liat tempat dong...

Kisah pertama dari HGP Saragih, namanya disingkat aja, nanti bisa marah orang yang punya nama.

Dulu saya sering mendengar kisah percintaannya yang dimulai dengan kejadian unik, katakanlah pertemuan dan sampai saat mereka masih menjalin kasih. Wahhh... Saya benar-benar agak terbawa emosional, kenapa? Mungkin karena saya sendiripun tidak menduga-duga kalau adek junioranku dikampus Unimed ini bisa mendapatkan wanita yang saya kenal dengan sikapnya yang lumayan dingin, tetapi bisa pulak kepincut pada lelaki yang penampilannya saja sudah membuat saya tertawa, hobby dengan lagu reggae dan sedikit tingkahnya mengundang kelucuan, apalagi rambut kribonya. Hahahaha, sudahlah ya, nanti terlalu banyak anda tau tentang dia.

Alkisah, keduanya akan berpisah, si lelaki masih tetap harus tinggal di Medan untuk menyelesaikan kuliah sarjananya, sementara si wanita harus berangkat ke Jakarta mengejar mimpi atau cita-cita.

Saatnya untuk berangkat ke Jakarta, kala itu hari sudah sore. Iseng-iseng untuk foto bersama dan terakhir sesaat sebelum berpisan dengan segala rasa optimismenya akan tetap saling mengasihi walaupun jarak memisahkan, mungkin fikirnya itu tidak jadi masalah lagi, karena sudah ada handphone, media sosial sampai aplikasi vidio call.

Oke, fine... Itu memang sangat membantu bagi mereka yang menjalin hubungan Long Distance Relationship atau dalam bahasa gaulnya LDR. Kalau aku sih sangat pesimis, tapi banyak orang yang mengisahkannya menjadi seperti sebuah pembuktian kekuatan cinta, pretttt... Biasanya ini tercetus dari seorang wanita, kenapa begitu? Cari alasan sendiri saja ya...

Masih dalam suasana di bandara dengan segala gejolak asmara dan lain-lain, akhirnya mereka berfoto ditempat seperti yang terlihat dalam foto (sebelah kiri) diatas.

Waktu berjalan satu sampai dua bulan, masih baik-baik saja, sekan kisah-kisah saat bersama yang mereka lalui sebelumnya masih bisa mengobati rasa rindu masing-masing dan obat mujarab untuk menghindarkan mata dan rasa dari semut-semut yang mulai datang mendekati. Namun sayang seribu kali sayang, dibulan ketiga, sepertinya kisah-kisah bersama mereka sebelumnya tak mampu lagi menjadi tembok pembatas bagi semut-semut yang menghampiri, akhirnya keduanya memutuskan untuk berpisah, tidak hanya komunikasi, tetapi juga di media sosial dan sebagainya. Mungkin mereka berfikir bahwa kisahnya akan semakin seru bersama semut yang sudah dipersilahkan memasuki hati masing-masing dengan leluasa. Kok jadi puitis sekali ya? Oke, kata singkatnya mereka berdua putus hubungan dalam cinta. Sama-sama memulai kisah baru dilingkungan yang baru dan dengan orang yang baru.

Selanjutnya, kisah orang kedua yaitu R Samosir alias Ricky Biru, orang yang juga kukenal, perawakannya lumayan sehat, namun hitam kulitnya lebih kontras dariku. Hehehehe

Junioranku yang satu ini kalau bercerita seperti orang yang paling josss dalam hal percintaan, kadang-kadang dia menasehatiku khusus soal hati, ehh... tak taunya  dia sendiri masih rapuh dalam hal keteguhan hati, atau boleh dibilang masih sangat sulit konsisten pada satu orang hati perempuan.

Pada hari terakhir dia bercerita padaku bahwa dia sudah menemukan tempat yang pas untuk menambatkan hatinya, pikirku ini hanya ocehan orang yang lagi labil, labil dalam hal percintaan. Benar saja, ternyata dikisahkan selanjutnya bahwa si wanita yang dipujanya akan meninggalkan Kota Medan menuju Kota Jakarta untuk mengejar mimpi dan cita-cita.

Perpisahan mereka semakin terkonfirmasi ketika foto terahirnya bersama si wanita pujaannya saya lihat di handphone miliknya, tempat berfoto yang persis sama dengan junioranku si HGP Saragih (lihat foto sebelah kanan di atas). Waw... Ini semakin menarik untuk di ceritakan fikirku.

Ada beberapa kesamaan kisah dari dua orang junioranku ini di Bandara Kualanamu, mari kita lihat...

Pertama, tempat dan angle foto berdua terakhir bersama sebelum si wanita pujaan hati terbang ke Jakarta.

Kedua, waktu keberangkatan yang sama yaitu pada sore hari.

Ketiga, tempat yang dituju siwanita pujaan hati untuk mengejar cita-cita yaitu ke Jakarta.

Keempat dan terakhir adalah warna baju yang dipakai oleh HGP Saragih dan pacarnya R Samosir, yaitu sama-sama merah.

Ini bukan saya yang mencar-cari kesamaan loh...

Pertanyaannya kemudian yang muncul adalah “Apakah kisah asmara R Samosir alias Ricky Biru akan bertahan lama? Atau akan berakhir sama seperti kisah yang dialami oleh HGP Saragih?

Pembuktian dari pertanyaan ini memang masih membutuhkan waktu paling singkat 3 bulan kemudian.

Lalu pertanyaan selanjutnya, jika dalam kisah HGP Saragih, yang berbaju merah yang terhianati, apakah akan sama juga dalam kisah R Samosir bahwa si wanita berbaju merah yang akan terhianati?

Saksikan kisah ini selanjutnya, mudah-mudahan saya salah tebak, mengingat situasi hati R Samosir alias Ricky Biru yang masih labil konstitusi, upsss...

Artikel Terkait


EmoticonEmoticon