Foto : Berita Aksi 411 |
Siporsuk Na Mamora - Selamat siang kawan, semoga masih
sehat-sehat ya, jangan gilak-gilak untuk membela Tuhan, karena jujur saja,
bagaimana mungkin Tuhan butuh belaan, sementara kita tiap saat meminta
perlindungan-Nya. Jadi sekarang, berdoalah dikamarmu untuk meminta keselamatan
dari-Nya. Gratis kok, tak harus bayar pake nasi bungkus.
Kawan,
dari kesunyian ini aku sampaikan bahwa kita semua punya Tuhan, kita semua
dikasihi-Nya termasuk Ahok yang anda sebut penista Agama itu.
Kelakuan
mereka yang selalu menekan proses perjalanan hukum terhadap Ahok hanyalah akan
membuat Tuhan-nya semakin sayang kepada dia, semakin kasih dan manusia
diseluruh bumi ini akan mengenal sosok Ahok.
Bukankah
saya telah menceritakan kepada anda tentang kisah Yesus, Pilatus, Barabas dan
para ahli taurat pada jaman Yesus di Galilea?
Tindakan
intervensi ini sangat kental akan sarat politik! Anda hanya terperalat oleh
mereka yang duduk santai dan tertawa terbahak-bahak ketika melihat rangkaian
kejadian-kejadian yang lalu dan kedepan.
Tetapi
tidaklah mudah untuk memberitahukan ini kepada mereka, karena mereka sedang
dalam penguasaan fanatisme agama yang sangat akut! Kalau saja kita bisa duduk
bersama dengan Tuhan, mungkin dia akan berkata "aku mengasihi Ahok karena
perbuatan-perbuatan kalian yang seolah menjadi hakim atas nama-Ku".
Oke
baiklah, sebelum salah satu diantara kalian yang membaca tulisan ini ikut dalam
mengintervensi peradilan kasus Ahok besok, saya sampaikan supaya cek psikologis
dulu, suapaya ketika Ahok semakin besar dan bebas, anda tidak terkena penyakit
jiwa. Atau mengutuki Tuhan kalian, atau bahkan bunuh diri!
Kalau harus membela, belalah mereka yang
tertindas, dan termiskinkan karena pemerintahan yang korup! Jangan kau bela
Tuhan, sebab Dia adalah maha kuasa.
EmoticonEmoticon